Sahabat misteripenampakan, kisah hanya bertemu hantu memedi colok ini merupakan kisah yang dikirimkan oleh pembaca kami dari daerah Jakarta . Namun beliau berharap agar nama dapat disamarkan sehingga tidak terjadi perspektif yang negatif terhadap kota ataupun tempat dimana kisah ini terjadi . Adapun keaslian dari cerita ini merupakan tanggungjawab dari pembaca yang mengirimnya . Jadi , tergantung bagaimana anda menafsirkan kebenaran dari cerita yang disampaikan . Berikut artikel selengkapnya mengenai kisah mistis bertemu hantu memedi colok ini :
Peristiwa ini terjadi sudah lama, sekitar tahun 2005. Tapi hingga kini masih terbayang-bayang dipikiran saya. Saya bertemu dengan hantu colok ( hantu berwujud seperti bola api) di jalan utara desa .
Saat itu saya dan teman saya ucok (nama samaran) berniat bersepeda santai di pagi buta. Setelah sholat subuh berjamaah, saya dan teman saya ucok langsung pergi kerumah masing masing untuk mengambil sepeda lalu bergegas berangkat bersepeda santai, hingga akhirnya sampai diutara desa. Waktu itu keadaan sekitar masih gelap sekitar pukul 04:00 pagi WIB. Setelah kami sampai diutara desa kami berhenti, kami berunding untuk memilih jalan mana. Akhirnya kami memutuskan untuk lewat jalan utara desa menuju SMK Pertanian.
Saat kami hendak mengayuh sepeda, tiba-tiba ucok memanggil saya sambil terbengong melihat titik cahaya di bawah pohon sekitar persawahan utara desa. Akhirnya kami menunda acara bersepeda santai dan memilih melihat cahaya itu. Setelah dilihat-lihat, titik cahaya itu semakin lama semakin besar dan terang, dan juga berubah warna menjadi merah. Sampai akhirnya kami terkejut karna yang sedang kami lihat itu adalah hantu colok. Tiba-tiba ucok berteriak “kurang padang !!!!” (kurang terang) dan cahaya besar dan merah itu tiba-tiba menghilang.
Karna saya dan ucok masih penasaran, kami mencoba mendekati lokasi hantu colok itu menghilang. Kami perlahan berjalan kaki kearah pohon besar tempat hantu colok itu hilang. Saat kami berjalan perlahan, tiba-tiba hantu colok itu muncul dan menyerang kami berdua. Kami seperti dibakar oleh api yang terbang sendiri. Kami akhirnya lari kearah desa tapi hantu colok itu masih mengejar kami. Sampai akhirnya kami terjatuh di gapura desa dan hantu colok itu langsung menghilang.
Setelah saya melihat kondisi tubuh saya tidak ada satupun luka bakar, yang ada hanyalah luka gar-gara terjatuh. Karna saat hantu colok itu menyerang kami, tubuh kami seperti dibakar. Tapi tidak ada satupun luka bakar ada ditubuh kami.
Setelah kejadian itu, saya dan ucok membatalkan rencana bersepeda santai. Dan memilih untuk pulnag kerumah masing-masing. 
0 komentar:
Posting Komentar